ゆいツールブログ:NPO法人ゆいツール開発工房(ラボ)

人と人、人と自然、人と環境などを「結う(ゆう)」ということに関して、団体の活動やスタッフの思いなどを紹介していきます!

看板づくりワークショップと看板の設置(東ロンボク・ギリ・ランプ)! in Lombok

2023年07月23日 | ★2023年度(ロンボク)

ゆいツールが渡航する直前の6月25日に、東ロンボクのマングローブ観光地ギリ・ランプで、現地ボランティアが「看板づくりワークショップ」を実施しました。(前日には「ツールの使い方講座」を開催)

Kegiatan Workshop Pembuatan Plang di Gili Lampu, Lombok timur, NTB. pada tgl 25 Juni 2023.

ギリ・ランプは、ローカルの観光客が多く訪れる観光地で、ボートで渡ればマングローブ林も見られます。

(ギリ・ランプの観光地の様子⇒3分弱の動画

昨年の7月に現地を訪れた時に、ごみについて啓蒙する看板がひとつもないことに気づき、それをぜひ作りたいと思っていました。

(昨年7月の訪問の様子はこちら

看板を作りたい、とサマラスメンバーに相談したときに、誰が文章を考えるか代表のコマンに意見を聞くと、「自分たちで作って、ギリ・ランプのメンバーが設置する」と答えました。

なぜ?「外の人間が文章を考えて看板を作ることで、彼らが恥ずかしいと思うはず」

うーん。私からは、今回は観光チームのメンバー自身が文章を考えるワークショップを実施したい、と伝えました。

外の人間が看板を制作して持っていっても、地元の人はそんなに気に留めないかもしれない、と思うからです。

ワークショップの参加者は9人でした。(KPPLという住民グループのメンバーら)

思いのほか、議論が白熱したようです。と言うのも、たくさんの文章案が提案されたからです。

1. クリーンな環境でよりクリアな生活を
2. 汚染のない新鮮な環境は快適です
3. 環境がきれいであれば、不安を感じません
4. 汚れているということは、まだきれいではないことと同じ
5. 賢い人は清潔を心がける
6. 清潔さを保つことで信仰の半分が完了する
7. 心をきれいに、環境をきれいに
8. 1 つの廃棄物を捨てると 1001 の病気が発生する
9. 心を大切にし、心を大切にし、環境を清潔に保ちましょう
10. ゴミを海に捨てないでください
11. 希望に満ちた未来のために沿岸生態系を救おう
12. 海はゴミ箱ではありません
13. 清潔は美しい、清潔は贈り物
14. 自分の財産を管理するときは、周囲を清潔に保ちましょう
15. 清潔さは、私たちが善良さに対してもっと注意を払っていることの表れです
16. 環境を大切にすることは、子や孫の将来を大切にすることと同じです
17. 1 つのゴミ 1000 の問題
18. 汚いよりきれいなほうがいい
19. ゴミは敵だ 一緒に考えよう

看板には、2つの文章を組み合わせて表示することにしました。

製作する看板は3つ。砂浜に2つ、離れ島に一つ。

内容は、「ごみに関するもの」が2点、「マングローブに関するもの」が1点です。

これらについては、サマラスとPKKL代表のスヤントさんが事前に話し合って決めました。

(正確には、現場で若干の調整がありました)

最終的に決まった文章は以下の通りです。

Selamatkan Ekosistem Pesisir Dengan Tidak Membuang Sampah dilaut

Satu Sampah Yang Kamu Buat Akan Menimbulkan 1001 Penyakit

(ゴミを海に捨てずに沿岸生態系を守ろう/あなたが捨てるゴミ 1 つが 1001 の病気を引き起こす)

(実際に設置された看板)

Sampah adalah musuh kita mari kita pikirkan bersama

Lebih Baik Bersih Daripada Kotor

ゴミは敵だ 一緒に考えよう/汚いよりきれいなほうがいい)

(実際に設置された看板)

Mari kita menamam, merawat, dan melestarikan hutan mangrove demi keberlangsungan ekosistem biota laut dan kesejahteraan masyarakat Pesisir.

Jaga Mangrove dan manfaatkan dengan bijak

(持続可能な海のエコシステムと沿岸の住民の福祉のために、マングローブ林を植え手入れし守りましょう/マングローブを大切に、賢く利用しよう)

(設置写真は、このブログの一番下に)

ワークショップに関して、KPPL代表のスヤントさんは「これまで看板づくりで、文章を自分たちで考えたことはなかった。みんなのアイデアを出し合って看板を作ったことはいい経験になった。文章を考えたメンバーは、環境についてこれから気にするようになるだろう」とコメントをしてくれました。

(ワークショップの様子)

(記念撮影)

7月9日に、ゆいツールが現地を訪問し、設置された看板を確認しました。(看板設置の動画

マングローブに関する看板は、スヤントさんたちと一緒に離れ島(Gili Petagan)に設置しました。

炎天下の中、30分もかからないで、看板は設置されました。

ゆいツール現地ボランティアの、コマン、マデ、パティ、ルスが一緒に作業しました。

看板:持続可能な海のエコシステムと沿岸の住民の福祉のために、マングローブ林を植え手入れし守りましょう/マングローブを大切に、賢く利用しよう

Foto bersama Yui-Tool dengan KPPL dan SAMALAS di Gili Petangan, Gili Lampu, Lombok Timur, NTB.

最後に、記念撮影です。ゆいツール代表の山本とKPPL代表のスヤントさん、サマラス代表のコマンです。

今年度中に、ギリ・ランプでは看板を設置した島でマングローブ調査体験ワークショップを開催する予定です。

ガイドをする人間が、マングローブの種類を知らない現状を改善したいと思っています。(山)

ワークショップについて、現地からの報告。(インドネシア語)

Kegiatan Workshop Pembuatan Plank

  • Waktu & Tempat: 25 Juni 2023 – Pondok Wisata Gili Lampu, Lombok Timur
  • MC: Sri Trisnadewi
  • Fasilitator: Anggota Samalas (Komang, Made, Opan, dan Rus).
  • Dokumentasi: Pati
  • Penulis Laporan: Sri Trisnawati
  • Peserta Dewasa: 7 (1 Perempuan dan 6 Laki-laki)
  • Rincian Kegiatan:
  • Diskusi/Briefing Persiapan Kegiatan
  • Tim Samalas melakukan diskusi terkait persiapan untuk kegiatan workshop pembuatan plank, mulai dari mengecek kelengkapan alat dan bahan workshop serta fasilitator yang bertanggung jawab. Selain diskusi kegiatan, tim samalas juga berdiskusi terkait kedatangan Kaori Yamamoto pada bulan Juli nanti.
  • Kegiatan Workshop
  • Kegiatan dimulai pada pukul 10:00 setelah semua peserta hadir. Kemudian tiwi membuka acara workshop sambil menjelaskan tujuan pelaksaan workshop pembuatan plank lalu dilanjutkan oleh Made memberi arahan tentang bahasa apa saja yang bisa digunakan dalam pembuatan plank.
  • Peserta dibagi menjadi 2 kelompok dimana masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 orang. Kemudian anggota samalas membagikan lembar kerja untuk masing-masing kelompok yang digunakan untuk menulsi kalimat dalam plank. Jenis plank dibagi dua yaitu plank untuk sampah dan kedua yaitu plank untuk mangrove
  • Lembar Kerja terdiri dari 3 bagian yaitu:
  1. Lokasi Plank diletakkan
  2. Sasaran plank
  3. Kalimat yang digunakan.
  • Kelompok 1 dipimpin oleh Pak Herman, kemudian kelompok 2 dipimpin oleh Pak Asri. Masing-masing peserra mulai berdikusi dan mengisi lembar kerja sambil dipantau oleh anggota samalas.
  • Setelah masing-masing kelompok selesai berdiskusi, masing-masing kelompok membacakan kalimat yang telah dipikirkan didiskusikan bersama.
  • Kelompok 1 tentang sampah dibacakan oleh Wahyu, dimana dari ide yang telah dikumpulkan terdapat 20 kalimat yang dihasilkan. Selain itu Pak Herman dari kelompok 2 juga memberikan usulan tentang kalimat yang digunakan untuk plank tentang sampah yang akan diletakkan di pesisir.
  • Diskusi Kalimat Tentang Eksositem & Sampah

Adapun kalimatnya adalah sebagai berikut:

  1. Lingkungan bersih untuk hidup yang lebih jernih
  2. Lingkungan jernih pantang risih
  3. Anti Risih Bila Lingkungan Telah Bersih
  4. Kekotoran adalah bersih yang tertunda
  5. Orang Pintar Jaga Kebersihan
  6. Lengkapi separuh imanmu dengan menjaga kebersihan
  7. Bersihakn hatimu, bersihkan lingkunganmu
  8. Satu sampah yang kamu buang akan menibulkan 1001 penyakit
  9. Jaga Hati, Jaga Pikiran, Jaga Kebersihan Lingkungan
  10. Jangan Buang Sampah Di Laut
  11. Selamatkan Ekosistem pesisir untuk masa depan penuh harapan,
  12. Laut Bukan Tempat Sampah
  13. Bersih itu Indah, bersih itu anugerah
  14. Jagalah kebersihan lingkunganmu, sebagaimanakamu kamu menjaga harta bendamu
  15. Kebersihan adalah tanda kalau kita memilik perhatian lebih kepada kebaikan
  16. Merawat Lingkungan sama dengan merawat masa depan anak cucu kita
  17. Satu Sampah 1000 Masalah
  18. Lebih baik bersih daripada kotor
  19. Sampah adalah musuh kita mari kita pikirkan bersama
  • Setelah Wahyu membacakan 17 kalimat, Semua peserta berdiskusi untuk menentukan kalimat yang digunakan dipandu oleh Made. Pada diskusi tersebut tidak hanya menentukan kalimat tapi juga mengganti kalimat yang perlu diganti contoh dari kalimat Satu sampah yang kamu buang akan menibulkan 1001 bencana menjadi Satu sampah yang kamu buang akan menibulkan 1001 penyakit.
  • Selain itu mereka juga berdiskusi untuk ukuran plank yang sesuai dengan kalimat yang digunakan. Setelah berdiskusi peserta memutuskan menggunakan plank ukuran 80 cm x 120 cm.
  • Ada dua kalimat yang digunakan untuk plank pertama:
  1. Selamatkan Ekosistem Pesisir Dengan Tidak Membuang Sampah dilaut
  2. Satu Sampah Yang Kamu Buat Akan Menimbulkan 1001 Penyakit
  • Ada dua kalimat yang digunakan untuk plank kedua:
  1. Sampah adalah musuh kita mari kita pikirkan bersama
  2. Lebih Baik Bersih Daripada Kotor
  • Diskusi Kalimat Tentang Eksositem & Sampah

Untuk kegiatan selanjutnya berdiskusi tentang kalimat yang digunakan untuk mangrove. Kalimat yang telah ditulis dan dikumpulkan dibacakan oleh Pak Herman. Adapun kalimat-kalimat yang telah dikumpulkan yaitu:

  1. Jaga Kelestarian Hutan Mangrove
  2. Mangrove adalah rumah bagi biota mahluk laut seperti udang, kepiting, dan kerang.
  3. Mangrove adalah biofilter alami yang menyerap toksin dan mengubahnya menjadi oksigen
  4. Jaga Mangrove dan manfaatkan dengan bijak
  5. Mari kita menamam, merawat, dan melestarikan hutan mangrove demi keberlangsungan ekosistem biota laut dan kesejahteraan masyarakat.
  6. Hutan mangrove lestari, keseimbangan alam terjaga, masyarakat nelayan sejahtera, mari kita lindungi.

Setelah pak herman membaca seluruh kalimat. Semua peserta dipandu oleh Pak Komang dan Made berdiskusi terkait kalimat yang akan digunakan. Diskusi tidak hanya menentukan kalimat tapi merubah kata dari kalimat-kalimat yang telah dikumpulkan. Berdasarkan hasli diskusi maka kalimat yang digunakan adalah:

  • Ada dua kalimat yang digunakan untuk plank tentang mangrove:
  1. Mari kita menamam, merawat, dan melestarikan hutan mangrove demi keberlangsungan ekosistem biota laut dan kesejahteraan masyarakat Pesisir.
  2. Jaga Mangrove dan manfaatkan dengan bijak

Setelah diskusi kalimat, anggira samalas memberikan arahan untuk peserta menggunakan pohon yang memang cocok dan kuat untuk membuat plank serta warna cat yang sesuai dengan keinginan masyarakat Gili Lampu. Adapun warnah background plank adalah berwarna putih dan cat tulisan berwarna biru.

Diskusi diakhiri oleh pak komang sebagai ketua samalas dengan memberikan harapan bagi para peserta untuk sama-sama menjaga dan merawat kelesatarian mangrove dan menjaga kebersihan lingkungan.

  • Evaluasi Kegiatan

Setelah 2 hari melakukan kegiatan workshop, anggota samalas melakukan diskusi untuk mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan. Adapun hasil dari evaluasi tersebut adalah:

- Semua anggota memiliki pendapat yang sama yaitu tentang pelaksaan kegiatan yang dilakukan sebaikanya Jangan saat akhir pekan (weekend) karena Gili Lampu akan datang banyak wisatawan saat akhir pekan untuk berlibur. Hal ini menyebabkan peserta sering beberpa kali menengok atau dipanggil oleh tamu. Selain itu mereka juga menjadi terlambat dalam mengikuti kegiatan workshop baik hari pertama dan kedua. Jadi sebaiknya pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada hari seni-jum’at.

- Saat konsultasi dengan Pak Yanto sebelum melaksanakan kegiatan workshop, Pak Yanto mengatakan kesiapan peserta tapi saat pelaksaan kegiatan ternyata banyak perserta yang terlambat. Hal ini karena pelaksanaan kegiatan pada hari weekends (sabtu-minggu).

- Jumlah peserta yang hadir saat workshop masih sedikit, kurang dari 50%. Perlu memperhatikan SDG tentang gender equality karena Yui-Tool bergerak dibidang ESDG.

- Kekurangan dari alat peraga yang dirasakan peserta yaitu kurangnya tanda biru untuk proses makan dan dimakan didalam alat permainan game.

- Perlu menyiapkan alat P3K untuk anggota samalas saat melaksanakan kegiatan.

- Mengingatkan peserta untuk memasang plank sebelum Bu Kaori tiba di Lombok.

- Meminta pengertian Bu Kaori karena keadaan di lapangan berbeda seperti yang diinginkan oleh Bu Kaori. Terkadang kegiatan tidak berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan bu Kaori karena keadaan di lokasi yang berbeda.

★★★★★★★★★★★★★★★★★★

NPO法人ゆいツール開発工房(ラボ)

Eメール:yuitool☆gmail.com
(☆→@に変えてメールをお送りください)
●ホームページはこちら
●Facebookはこちら
●YouTubeチャンネル
Yui-Tool Channel - YouTube  (インドネシア語)
★★★★★★★★★★★★★★★★★★

この記事についてブログを書く
  • X
  • Facebookでシェアする
  • はてなブックマークに追加する
  • LINEでシェアする
« マングローブ林環境教育プロ... | トップ | ロンボク島コーヒーものがた... »

★2023年度(ロンボク)」カテゴリの最新記事