Bagian Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut beberapa menteri berkaitan mengulas kesediaan stock bahan pangan mendekati Ramadan. Diantaranya ialah Menteri Kelautan serta Perikanan Edhy Prabowo.
Pada wartawan selesai rapat, Edhy akui faksinya siap penuhi keperluan dalam negeri sepanjang bulan suci sampai lebaran pada Mei akan datang. Dari mulai ikan budidaya sampai ikan tangkap.
“Tadi kami bicara di bidang saya. Tidak banyak yang diulas, tetapi pada prinsipnya kami siap dalam hadapi lebaran,” tuturnya selesai Rapat Pengaturan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (6/3).
Faksinya akan lakukan pengawalan dan pengawasan pada stock ikan dalam negeri. Ia akan lakukan rapat pimpinan bersama dengan korps-nya mengulas hal itu.
“Tanggal 12 akan membuat rapim serta pastikan persiapan Ramadan serta lebaran dengan nyata di KKP. Selanjutnya kami mengulas skema serta cara untuk penambahan ke depan,” katanya.
Beberapa petinggi ada dalam rapat itu, diantaranya Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, dan Direktur Jenderal Bea serta harga cat Cukai Kementerian Keuangan Heru Pambudi.
Rapat tersedianya pangan itu berjalan pada jam 13.30 WIB serta usai pada 15.30 WIB.
Airlangga menjelaskan, beberapa hal yang diulas dalam pertemuan itu dari mulai program Kartu Prakerja sampai RUU Omnibus Law.
“Indonesia pasti seperti negara lain permasalahan Coronavirus sebagai perhatian penting. Serta harapannya persiapan di healthcare sector,” terangnya di kantornya.
Awalnya, Bank Dunia bersama dengan International Monetary Fund (IMF) lakukan pertemuan teleconference serta janji untuk sediakan dana sebesar USD 10 miliar.
Dana itu didistribusikan untuk pembiayaan genting buat beberapa negara anggota yang cari suport berkenaan wabah Covid-19.
“Kami tahu jika penyakit ini menebar secara cepat. Lebih dari sepertiga dari anggota kami dipengaruhi harga semen dengan cara langsung. Ini bukanlah permasalahan regional, ini ialah permasalahan global yang mengatakan tanggapan global.
jelas Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva pada Rabu (4/3) tempo hari dalam pertemuan wartawan bersama dengan Presiden Barisan Bank Dunia David Malpass
※コメント投稿者のブログIDはブログ作成者のみに通知されます